Beberapa orang mempercayai bahwa olahraga kardio dapat dengan cepat membakar kalori. Salah satu jenis olahraga kario adalah HIIT kardio. Apakah Anda pernah mendengar olahraga HIIT kardio? Jika belum, maka Anda dapat membaca penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa itu HIIT kardio?
High Intensity Interval Training (HIIT) adalah olahraga kardio yang memanfaatkan kombinasi gerakan intensitas tinggi dan intensitas rendah yang dilakukan secara bergantian dalam satu waktu selama 30 detik hingga 5 menit.Â
Biasanya olahraga satu ini banyak dilakukan oleh mereka yang memiliki jadwal padat sehingga sulit meluangkan waktu untuk berolahraga. Dalam satu sesi Anda bisa melakukan gerakan kardio selama 30 menit.Â
Baca Juga: Apakah HIIT Aman?
Manfaat HIIT kardio
1. Menurunkan berat badan
Manfaat pertama yang Anda peroleh ketika rutin melakukan olahraga HIIT kardio adalah berat badan yang menurun. Menurut Journal of Strength and Conditioning Research (2015) melakukan olahraga HIIT selama 30 menit dapat membakar 25 – 30% kalori lebih banyak daripada bersepeda, angkat beban, dan berlari dalam waktu yang sama.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Manfaat lainnya dari olahraga ini adalah menjaga kesehatan jantung, terutama bagi mereka yang memiliki berat badan berlebih (obesitas). Orang yang memiliki berat badan berlebih cenderung mudah mengalami masalah jantung serta tekanan darah tinggi yang diakibatkan oleh penumpukan lemak dan kolesterol di pembuluh darah.Â
3. Membentuk massa otot
Melakukan olahraga HIIT kardio ternyata dapat membentuk otot Anda. Akan tetapi, manfaat HIIT yang satu ini dianggap lebih efektif bila dilakukan oleh orang yang memang tidak aktif secara fisik. Olahraga satu ini memang mampu membantu Anda membentuk otot, tetapi untuk hasil yang maksimal angkat beban adalah jenis olahraga yang paling efektif untuk membentuk otot.Â
4. Membantu penyerapan oksigen pada otot
Ketika Anda melakukan olahraga HIIT kardio maka secara tidak langsung juga menggerakkan sebagian besar otot tubuh berkali-kali. Gerakan ini nyatanya yang membuat napas Anda lebih dalam dan cepat sehingga oksigen dapat diserap ke darah lebih banyak.
Selanjutnya, detak jantung Anda akan menjadi lebih cepat serta meningkatkan aliran darah ke otot dan kembali ke paru-paru. Oksigen yang terdapat dalam otot ini berguna untuk memecah gula darah dan mengubahnya menjadi bahan bakar saat berolahraga.
Cara kerja olahraga HIIT kardio dalam menurunkan berat badan
Menurut laman Kompas, selama Anda melakukan olahraga HIIT, denyut jantung Anda meningkat bahkan hingga 85 – 90 persen. Kondisi ini akan membuat tubuh Anda menghasilkan energi tanpa bantuan oksigen (anaerobik), akibatnya tubuh akan memaksimalkan jumlah EPOC (Excess Post-Exercise Oxygen Consumption).Â
Dalam kondisi inilah tubuh akan membakar lebih banyak kalori, baik saat latihan maupun setelah latihan guna mengembalikan energi Anda setelah melakukan latihan dengan intensitas yang berat serta dalam waktu yang pendek.Â
Oleh sebab itu, semakin tinggi jumlah EPOC yang dihasilkan, maka akan semakin tinggi pula jumlah kalori serta lemak yang dapat dibakar oleh tubuh setelah berolahraga. Efek dari semua gerakan intensitas tinggi yang Anda lakukan akan memperbaiki sistem metabolisme tubuh.
Nah, itu dia beberapa penjelasan mengenai olahraga HIIT kardio yang perlu Anda ketahui. Terdapat beberapa gerakan HIIT kardio yang dapat Anda lakukan, seperti berlari di tempat, burpee, star jump, lunges, ataupun mountain climbers. Selamat berolahraga!