EFEK ALKOHOL
Banyak fighters yang suka minum alkohol, karena minum alkohol adalah tradisi sehari-hari terutama pada budaya barat. Ada yang suka minum alkohol ringan seperti bir dan juga alkohol berat seperti whiskey.
Namun seorang fighter profesional pasti sadar kalau alkohol itu bisa mengurangi performa mereka. Maka dari itu, mereka akan stop minum alkohol sama sekali saat training camp atau ada pertandingan yang akan datang. Fighter yang disiplin bahkan tidak pernah menyentuh alkohol sama sekali, contohnya George St Pierre.
KELELAHAN
Apabila kita pergi lari setelah minum alkohol, sudah pasti kita jadi jauh lebih cepat lelah. Detak jantung pun jadi lebih tinggi. Setelah minum alkohol kadar oksigen dalam darah akan berkurang, sehingga organ dan otot kita kekurangan oksigen untuk berfungsi dengan sempurna.
Ini bisa terjadi dalam waktu 24 hingga 48 jam setelah minum alkohol. Tergantung juga dari berapa banyak alkohol yang dikonsumsi.
NUTRISI
Alkohol merupakan salah satu sumber energi selain karbohidrat, protein dan lemak. Namun alkohol tidak mengandung nutrisi sama sekali. Tidak ada nutrisi yang bisa digunakan tubuh untuk reparasi dan lain2.
Tubuh akan prioritaskan untuk membakar alkohol dulu dan makanan yang kita makan akan disimpan sebagai glukosa dan lemak tubuh. Maka fighters pun akan lebih sulit untuk menjaga berat badan.
DEHIDRASI
Alkohol memiliki kandungan diuretic yang artinya dapat memicu tubuh untuk lebih sering buang air kecil. Ini dapat membuat efek badan kita dehidrasi sehingga otot di tubuh tidak bisa berfungsi dengan baik saat latihan dan otot pun lebih lambat saat penyembuhan.
TIDUR
Konsumsi alkohol yang banyak juga bisa menyebabkan tidur yang tidak nyenyak. Penyembuhan otot-otot setelah latihan atau cedera itu terjadi saat kita tidur. Nah apabila tidur kita tidak cukup dan tidak pulas, maka akan memperlambat penyembuhan.
Tidur yang kurang pulas, juga bisa membuat tubuh lebih lemas keesokan harinya, sehingga tidak bisa latihan dengan maksimal.
LAMBAT
Minum alkohol juga bisa memperlambat waktu reaksi kita. Sebagai fighter, waktu reaksi ini penting agar kita bisa memukul dan menghindar dari pukulan.
Alkohol pun juga bisa mempengaruhi kekuatan pukulan fighter. Pukulan bisa jadi lebih lambat dan lemah.
